Tulude dan Menghebing Batu

Kepala BPS Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro menghadiri acara Tulude dan Mehebing Datu yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro. Acara ini merupakan bagian dari tradisi budaya masyarakat Sitaro sebagai bentuk ungkapan rasa syukur serta penghormatan terhadap adat dan leluhur. Gelar Adat Tulude adalah tradisi tahunan yang menandai pergantian tahun adat bagi masyarakat Sangihe dan Sitaro. Prosesi ini diawali dengan doa bersama, penyampaian makna Tulude, serta pemotongan kue adat yang disebut “Tamo.”

Dalam kesempatan yang sama, dilaksanakan upacara adat Mahebing Datu atau pengukuhan pimpinan daerah yang baru, yaitu Bupati dan Wakil Bupati. Bupati Chyntia Kalangit dianugerahi gelar adat “Inang Ambia Datu Tahanusang Karangetang Mandolokang Kolo Kolo,” sementara Wakil Bupati Heronimus Makainas menerima gelar “I Amang Sangele’U Datu Tahanusang Karangetang Mandolokang Kolo Kolo.” Gelar adat ini merupakan bentuk penghormatan dari masyarakat adat kepada pemimpin daerah dengan harapan mereka dapat menjaga serta membawa kesejahteraan bagi Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro.

Tradisi ini tidak hanya menjadi warisan budaya, tetapi juga menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat untuk selalu bekerja dengan baik, mengutamakan kebersamaan, serta melestarikan nilai-nilai adat yang telah diwariskan.